This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 26 November 2010

Oma Ida Wafat Dalam Kondisi Duduk Santai


oma-ida
Kematian artis senior Ida Kusumah memang menyisakan duka yang mendalam khususnya bagi dunia perfilman Indonesia. Hingga akhir hayatnya pun Oma Ida masih berakting. Kematian Oma Ida disinyalir karena serangan jantung. Anak keempat beliau, Ellan Satya Tobing menuturkan kalau ibundanya meninggal dalam posisi duduk rileks bersandar di kursi.
“Mami meninggal sangat tenang, bersandar di kursi, katanya ini kok mami tidurnya tenang, terus dibawa ke rumah sakit sambil duduk nyandar rileks,” ungkap Ellan dengan air mata berlinang saat ditemui di Komplek Perumahan Mahkota Emas Blok 06/17, Cikokol Tangerang, Jumat (26/11) siang tadi.
Adapun Ellan masih bingung dengan riwayat penyakit ibunya tersebut. Pasalnya selama ini Ida dikenal jarang sakit. “Kita bingung histori penyakit mami nggak seperti ini, keluarga merelakan kepergiannya, sempat mengeluhkannya paling masuk angin, mengeluh capek karena syuting,” ungkapnya.
Oma Ida di mata Ellan adalah sosok yang disiplin dan selalu membagi kasih sayang dengan adil pada semua anaknya. Ia tak pernah absen menghubungi kedelapan anaknya satu per satu. Hal tersebut rutin dilakukan setiap hari olehnya. “Mami luar biasa, disiplin, tidak membedakan anaknya, selalu anak-anak satu-satu ditelepon, manggilnya sayang, mengingatkan kolesterol makan dijaga,” kata Ellan yang mengaku dirinya tak punya firasat apapun mengenai musibah ini.
Ida Kusuma, yang memiliki nama lengkap Nyi Raden Siti Hindarsah Atmadi Koesoemah meninggal di lokasi syuting sinetron stripping Cinta Fitri hari kamis (25/11) pukul 20.00 WIB kemarin malam. DIduga Oma Ida, panggilan akrab Ida Kusuma, menderita penyakit jantung. Oma Ida sempat dilarikan ke Rumah Sakit Puri Cinere, Jaksel dan mendapat perawatan, namun nyawanya tak tertolong lagi.
Banyak artis dan pejabat yang turut melayat ke kediaman Oma Ida siang tadi, di antaranya Menteri kebudayaan dan pariwisata Jero Wacik, pelawak senior Mpok Atiek, serta rekan-rekan artis dari kalangan senior dan junior lainnya.
Istirahat dengan tenang Oma..

Foto Perjuangan Orang Yang Tidak Sempurna Secara Fisik

Coba kamu perhatikan dengan seksama anggota tubuh mereka tidak ada yang sempurna, tapi walaupun begitu semangat mereka tidak pernah putus untuk meraih dan menjadi yang terbaik...lihat semangat mereka dibawah ini..

Sumber: http://muka-aneh.blogspot.com/2009/11/10-foto-perjuangan-orang-yang-tidak.html

5 Kekuatan alam paling ekstrim

5. Tornado

Angin Tornado adalah suatu angin pusaran kuat skala menengah dari kumpulan arus kuat awan gelap yang merentang ke permukaan bumi. Saat muncul angin Tornado, kerap disertai dengan satu atau beberapa pilar awan berbentuk corong seperti “belalai gajah” dari dasar awan dan menjulur ke bawah, dengan disertai badai angin dan hujan, petir atau rambun (batu es). Jika Tornado melewati permukaan air, ia dapat menarik air ke atas, dan membentuk tiang air, berdekatan dengan awan. Jika melewati daratan, kerap akan merobohkan rumah, menumbangkan tiang listrik, bahkan menarik manusia, ternak atau benda-benda lain ke dalam pusarannya dan dibawa ketempat lain. Angin Tornado kerap terjadi pada saat hujan disertai petir di musim panas, dan sebagian besar muncul pada sore hari hingga menjelang malam, skala terjangannya kecil, diameter Tornado umumnya berkisar antara puluhan hingga ratusan meter. Waktu berlangsungnya Tornado biasanya hanya beberapa menit, paling lama juga tidak lebih dari beberapa jam. Terjangan anginnya sangat kuat, kecepatan angin di sekitar pusat dapat mencapai 100-200 meter/jam. Daya perusaknya sangat kuat, tempat yang dilalui angin Tornado, kerap akan membuat pohon-pohon yang dilaluinya tercabut dari akarnya, menjungkir balikan mobil, menghancurkan bangunan dan sebagainya, terkadang menarik pergi manusia.

4. Thypoon (Taufan)

Sistem siklon (pusaran angin) daerah tropis yang agak kuat yang terjadi di perairan laut selatan dan Samudera Pasifik barat, disebut Thypoon. Pada 1989 silam, World Meteorological Organization (WMO) menetapkan, bahwa menurut ukuran rata-rata kekuatan angin terkuat di sekitar pusat pusaran angin daerah tropis, pusaran angin daerah tropis dibagi 4 kategori yaitu tekanan rendah tropis, badai angin tropis, badai angin tropis kuat dan Taufan. Pusaran angin tropis dengan kekuatan angin di bawah 8 tingkat disebut tekanan rendah tropis, 8-9 tingkat disebut badai angin tropis, 10-11 tingkat disebut badai angin tropis kuat, 12 atau di atas 12 tingkat disebut Taufan. Pusaran angin tropis dengan kekuatan angin 12 tingkat atau di atas 12 tingkat di sekitar pusat Australia, samudera pasifik timur, samudera atlantik disebut Thypoon.

3. Earthquake (Gempa Bumi)

Gempa bumi, yaitu getaran cepat litosfer. Berdasarkan sebab terjadinya gempa bumi dapat dibagi dua jenis : gempa bumi tektonik dan gempa bumi vulkanik. Gempa bumi tektonik dampaknya paling luas pada manusia. Terjadinya gempa bumi ini karena tegangan bagian dalam bumi, sehingga menyebabkan perubahan struktural bumi. Lapisan batuan dalam kerak bumi, dimana dibawah efek tegangan bumi dalam jangka panjang, akan terjadi kemiringan dan lekukan, saat tegangan bumi yang terakumulasi melampaui batas maksimum yang dapat ditahan lapisan batuan, maka akan terjadi kesalahan letak dan retakan secara tiba-tiba di daerah lapisan batuan yang lemah, sehingga energi yang terakumulasi dalam jangka waktu panjang tiba-tiba dilepaskan, dan menyebar ke 4 penjuru dalam bentuk gelombang gempa, sehingga terjadi getaran di permukaan bumi.

2. Tsunami

Tsunami adalah suatu gelombang laut yang memiliki daya perusak yang kuat. Aktivitas bumi seperti gempa bawah laut, letusan gunung berapi atau tanah longsor dan sebagainya kemungkinan juga akan mengakibatkan Tsunami. Ketika terjadi gempa, stratum (lapisan) dasar laut mengalami keretakan, sebagian stratum naik atau tenggelam secara tiba-tiba, dan inilah yang mengakibatkan segenap lapisan dari dasar laut hingga ke permukaan mengalami “goncangan” keras. “Goncangan” ini tidak sama dengan gelombang yang biasa kita jumpai. Gelombang laut umumnya hanya naik di sekitar permukaan, tingkat kedalamannya tidak besar. Sedang “goncangan” air laut yang disebabkan gempa adalah fluktuasi segenap sistem air dari permukaan laut ke permukaan, energi yang terkandung di dalamnya sangat mengejutkan.

1. Vulcano (Letusan Gunung Berapi)

Gunung berapi bukan gunung yang menyemburkan “api”, yang disemburkannya adalah suatu zat kental bersuhu tinggi, dan zat ini disebut magma (lahar). Saat gunung berapi meletus, pemandangan akan tampak sangat menakjubkan. Karena suhunya yang tinggi, dan mendapat tekanan kuat dari kerak bumi, karena itu, jika bertemu dengan daerah yang agak tipis dan bercelah, maka laharnya akan meluncur ke permukaan dengan deras. Terjadinya gunung berapi adalah di bawah permukaan bumi, daerah yang semakin dalam, maka suhunya juga akan semakin tinggi, di kedalaman sekitar 20 mil, tingginya suhu cukup melumerkan sebagian besar batuan. Saat batuan lumer akan mengembang dan perlu ruang yang lebih luas. Materi yang dilumerkan oleh suhu tinggi ini akan naik menelusuri celah. Saat tekanan lahar lebih besar dari tekanan batuan di permukaannya, akan meletus dan membentuk sebuah gunung berapi.

Sumber: http://juandry.blogspot.com/2009/11/5-kekuatan-alam-paling-ekstrim.html

5 Induk Hewan Terkejam Di Dunia

1. Kumbang Penggali (Burying Beetle)
Ibu kumbang akan memberi makan setiap anak-anaknya, satu per satu...
namun ketika jumlah makanan habis, maka anak terakhir bukan hanya tidak mendapat jatah makan, namun juga akan dimakan hidup-hidup oleh ibunya.
ngeri ya gan...

Are They The Worst?
Kumbang Penggali biasanya tinggal di dalam bangkai tikus. Dan ibu Kumbang selalu bertelur dengan jumlah lebih banyak dari yang jumlah makanan yang ada (bangkai tikus) maka untuk meningkatkan kesempatan bertumbuh yang lebih besar bagi semua keluarga, jumlah anak harus dicukupkan dengan jumlah makanan, bukan sebaliknya...

2. Panda
Ibu Panda hanya akan memelihara satu anak, jika dia memiliki lebih dari satu, maka yang lainnya akan ditinggal begitu saja di alam liar. Sementara 'anak kesayangannya' tumbuh sehat dengan asupan makanan yang cukup, anak yang lainnya akan kurus kering tak berdaya.

Are They The Worst?
Ibu Panda memang tidak mungkin menyediakan makanan untuk anak yang kedua atau setelahnya, jadi selama 8-9 bulan pertama (setelah itu anak panda bisa mencari makanan sendiri), anak-anak panda yang tidak dapat makanan (termasuk ASI) cukup harus bertahan sendiri, jika tidak bisa pastilah mereka akan mati.

3. Hamster
Ibu Hamster sering membunuh anaknya sendiri.

Are They The Worst?
Ibu Hamster selalu mempunyai anak yang 'berlebihan', untuk memastikan semua anaknya sehat dan sempurna. Jika ada anak yang tidak sempurna maka paling tidak masih ada 'cadangannya'. Dan anak yang tidak lolos 'quality control' akan dimakan hidup-hidup, bisa juga berdasarkan jumlah makanan yang tersedia.


4. Elang Hitam
Ibu Elang sama sekali membiarkan ketika anak-anaknya bermain-main di sarangnya, walaupun sering kali permainan itu mengakibatkan kematian.

Are They The Worst?
Jumlah makanan yang tersedia terkadang tidaklah banyak, dan sulit didapat. Maka dari itu ibu Elang membiarkan permainan berbahaya ini, sebagai ujian agar, anak-anak yang kuatlah yang bertahan.

5. Kelinci
Ibu Kelinci akan langsung meninggalkan anak-anaknya di lubang setelah mereka dilahirkan, dan selama 25 hari pertama, sang ibu hanya akan 'menengok' dan memberi makan anaknya tak lebih dari 2 menit per hari.

Are They The Worst?
Anak kelinci merupakan makanan empuk dan menggiurkan bagi para pemangsa, maka dari itu sang ibu selalu berusaha agar lubang tempat tinggalnya rahasia, caranya dengan sesedikit mungkin waktu yang dihabiskan di dekat lubangnya. Setelah 25 hari barulah anak-anak kelinci bisa mencari makan sendiri.

Sumber: http://muka-aneh.blogspot.com/2009/11/5-induk-hewan-terkejam-di-dunia.html

10 Pesohor Dunia yang Memiliki Phobia Unik

Fobia bisa menyergap siapa saja. Ketakutan berlebihan yang bersifat tak rasional ini memiliki kadar beragam. Mulai dari yang tidak terlalu serius seperti takut melihat laba-laba (arachnofobia), hingga yang perlu pengobatan seperti takut bertemu orang (sociophobia). Gangguan psikologis ini bahkan dialami sejumlah selebriti dan tokoh sejarah dunia. Berikut 10 di antaranya:

1. Oprah Winfrey (Takut permen karet)

Oprah memiliki fobia besar pada permen karet. Ini bermula pada usia dini, ketika neneknya mengumpulkan permen karet dan menyimpannya di lemari. Oprah begitu muak dengan hal itu dan menyebabkan dia menjadi takut permen karet selama sisa hidupnya. Suatu kali, katanya, ia melemparkan piring karena ada permen karet di atasnya.

2. Woody Allen (Panophobia (takut banyak hal))

Woody Allen termasuk orang yang mengalami fobia ektrim. Aktor dan penulis skenario berusia 74 tahun ini memiliki fobia yang cukup banyak. Ia takut ketinggian, ruang tertutup, serangga, dan kekhawatiran melebihi orang normal. Ia juga takut warna-warna cerah, binatang, lift dan selai kacang yang menempel di langit-langit mulutnya. serta meminta pisang dipotong tujuh, sebelum dimasukkan ke dalam sereal setiap pagi.

3. Richard Nixon (Nosocomephobia (takut rumah sakit))

Presiden Amerika Serikat ke-34 yang terkenal dengan skandal Watergate ini, tersugesti bahwa setelah masuk ke rumah sakit, tidak akan pernah keluar dalam keadaan hidup. Pada 1974, ia menderita pembekuan darah dan menolak dibawa ke rumah sakit. Namun, ketika diberitahu bahwa jika ia tidak pergi, ia akan mati, Nixon pun menurut. Ketakutan ini cukup umum terjadi, banyak yang takut pada rumah sakit karena alasan serupa.

4. Natalie Wood (Hydrophobia (takut air))

Aktris yang dikenal dalam film Miracle on 34th Street dan West Side Story ini takut dengan air, khususnya berada di dalam air. Meskipun tidak diketahui kapan mulanya, kabar yang beredar menyebut fobia itu terjadi sejak sang ibu menipunya untuk berdiri di atas sebuah jembatan untuk adegan sebuah film. Jembatan itu sengaja dibuat rapuh agar Natalie terjatuh ke dalam air. Ironisnya, ia meninggal karena tenggelam suatu malam setelah jatuh dari kapal pesiar.

5. Sigmund Freud (Takut senjata dan pakis)

Sigmund Freud, seorang neurolog psikoanalis yang mendirikan sekolah psikiatri dan menciptakan banyak perubahan pada teori psikolgi dunia, takut dengan senjata dan pakis. Ia sering mengatakan bahwa ketakutan dengan senjata adalah tanda keterbelakangan seksual dan kematangan emosional. Juga, adalah umum bagi orang untuk takut senjata. Sedangkan takut pada tumbuhan pakis adalah hal yang sangat tidak umum. Sulit untuk tahu mengapa hal itu bisa terjadi.

6. George Washington (Taphephobia (takut dikubur hidup-hidup))

Presiden pertama Amerika Serikat ini memang terlihat gagah berani. Ia memimpin pasukan dan mempertaruhkan hidupnya untuk orang lain. Dia memiliki ketakutan yang sangat serius pada penguburan prematur. Ketakutan ini tertulis jelas di ranjang kematiannya, 1799. Ia membuat pernyataan resmi bahwa tubuhnya baru boleh dikubur dua hari setelah kematiannya. Ia khawatir tubuhnya masih hidup saat dikubur. Taphephobia adalah fobia yang cukup umum dialami masyarakat Amerika pada abad ke-16 dan 17.

7. Alfred Hitchcock (Ovophobia (takut telur))

Alfred Hitchcock, seorang sutradara dan produser yang memproduksi film-film horor ternyata memiliki ketakutan ekstrim dengan telur. Dia mengatakan bahwa telur menjijikkan dan belum pernah mencicipi telur sepanjang hidupnya. Ia pun menolak untuk berada di dekat telur. Menurutnya tidak ada yang lebih menjijikkan daripada melihat sesuatu yang bundar, putih tanpa lubang, dan berisi cairan kuning.

8. Billy Bob Thornton (Takut pada banyak hal)

Mantan suami Angelina Jolie yang berprofesi sebagai aktor, sutradara, musisi dan penulis ini juga memiliki banyak ketakutan. Sebagai permulaan, ia menderita chromophobia, atau takut warna cerah. Masih ada lagi, dia takut mebel antik. Setiap furnitur yang dibuat sebelum tahun 1950 benar-benar membuatnya ketakutan. Sebuah restoran penuh mebel antik membuatnya tidak bisa makan, minum, bahkan bernapas. Terakhir, ia juga takut badut atau coulrophobia.

9. Nikola Tesla (Takut perhiasan dan batu mulia)

Nikola Tesla, adalah penemu elektromagnetisme dan listrik. Nama belakangnya juga dijadikan satuan listrik. Ia adalah seorang germaphobe yang menghindari sentuhan orang dan hal lain yang mengandung kuman. Tesla diketahui sangat sering mencuci tangan. Ia juga sangat takut pada perhiasan, terutama anting-anting yang mengandung mutiara. Ia juga memiliki keanehan dengan menyukai angka tiga atau kelipatan tiga. Sebagai contoh, ia bersikeras menginap di kamar hotel yang nomornya bisa dibagi tiga.

10. Napoleon Bonaparte (Ailurophobia (takut kucing))

Tidak jelas mengapa ia bisa takut dengan kucing. Setiap melihat kucing termasuk anak kucing yang lucu ia pasti panik. Bukan hanya Napoleon saja yang takut kucing, Adolf Hitler, Benito Mussolini dan Julius Caesar juga takut dengan binatang lucu berbulu itu.

sumber: http://hermawayne.blogspot.com/2010/11/10-pesohor-dunia-yang-memiliki-phobia.html

10 Seni Menakjubkan Dari Secangkir Kopi


Ten

Nine 

Eight


Seven

Six

Five

Four

Three

Two
One

source: http://ruangbacaonline.blogspot.com/2010/11/seni-dari-secagkir-kopi-yang-unik.html

Sejarah Penting Dibalik Penemuan Kacamata


http://www.couponsaver.org/blog_images/glassesshop-coupons-for-the-best-eyeglasses-at-the-lowest-prices-17.jpg
Kacamata merupakan salah satu penemuan terpenting dalam sejarah kehidupan umat manusia. Setiap peradaban mengklaim sebagai penemu kacamata. Akibatnya, asal-usul kacamata pun cenderung tak jelas dari mana dan kapan ditemukan.

Lutfallah Gari, seorang peneliti sejarah sains dan teknologi Islam dari Arab Saudi mencoba menelusuri rahasia penemuan kacamata secara mendalam. Ia mencoba membedah sejumlah sumber asli dan meneliti literatur tambahan.

Investigasi yang dilakukannya itu membuahkan sebuah titik terang. Ia menemukan fakta bahwa peradaban Muslim di era keemasan memiliki peran penting dalam menemukan alat bantu baca dan lihat itu.

Lewat tulisannya bertajuk The Invention of Spectacles between the East and the West, Lutfallah mengungkapkan, peradaban Barat kerap mengklaim sebegai penemu kacamata. Padahal, jauh sebelum masyarakat Barat mengenal kacamata, peradaban Islam telah menemukannya. Menurut dia, dunia Barat telah membuat sejarah penemuan kacamata yang kenyataannya hanyalah sebuah mitos dan kebohongan belaka.

”Mereka sengaja membuat sejarah bahwa kacamata itu muncul saat Etnosentrisme,” papar Lutfallah.

Menurut dia, sebelum peradaban manusia mengenal kacamata, para ilmuwan tdari berbagai peradaban telah menemukan lensa. Hal itu dibuktikan dengan ditemukannya kaca.

http://www.thesciencefair.com/Merchant2/graphics/00000001/LensConcave_M.jpg
Lensa juga dikenal pada beberapa peradaban seperti Romawi, Yunani, Hellenistik dan Islam. Berdasarkan bukti yang ada, lensa-lensa pada saat itu tidak digunakan untuk magnification (perbesaran), tapi untuk pembakaran. Caranya dengan memusatkan cahaya matahari pada fokus lensa/titik api lensa.

Oleh karena itu, mereka menyebutnya dengan nama umum “pembakaran kaca/burning mirrors”. ”Hal ini juga tercantum dalam beberapa literatur yang dikarang sarjana Muslim pada era peradaban Islam,” tutur Lutfallah. Menurut dia, fisikawan Muslim legendaris, Ibnu al-Haitham (965 M-1039 M), dalam karyanya bertajuk Kitab al-Manazir (tentang optik) telah mempelajarai masalah perbesaran benda dan pembiasan cahaya.

Ibnu al-Haitam mempelajari pembiasan cahaya melewati sebuah permukaan tanpa warna seperti kaca, udara dan air. “Bentuk-bentuk benda yang terlihat tampak menyimpang ketika terus melihat benda tanpa warna”. Ini merupakan bentuk permukaan seharusnya benda tanpa warna,” tutur al-Haitham seperti dikutip Lutfallah.

Inilah salah satu fakta yang menunjukkan betapa ilmuwan Muslim Arab pada abadke-11 itu telah mengenali kekayaan perbesaran gambar melalui permukaan tanpa warna. Namun, al-Haitham belum mengetahui aplikasi yang penting dalam fenomena ini. Buah pikir yang dicetuskan Ibnu al-Haitham itu merupakan hal yang paling pertama dalam bidang lensa.

Paling tidak, peradaban Islam telah mengenal dan menemukan lensa lebih awal tiga ratus tahun dibandingkan Masyarakat Eropa. Menurut Lutfallah, penemuan kacamata dalam peradaban Islam terungkap dalam puisi-puisi karya Ibnu al-Hamdis (1055 M- 1133 M). Dia menulis sebuah syair yang menggambarkan tentang kacamata. Syair itu ditulis sekitar200 tahun, sebelum masyarakat Barat menemukan kacamata. Ibnu al-Hamdis menggambarkan kacamata lewat syairnya antara lain sebagai berikut:

”Benda bening menunjukkan tulisan dalam sebuah buku untuk mata, benda bening seperti air, tapi benda ini merupakan batu. Benda itu meninggalkan bekas kebasahan di pipi, basah seperti sebuah gambar sungai yang terbentuk dari keringatnya,” tutur al-Hamdis.

Al-Hamdis melanjutkan, ”Ini seperti seorang yang manusia yang pintar, yang menerjemahkan sebuah sandi-sandi kamera yang sulit diterjemahkan. Ini juga sebuah pengobatan yang baik bagi orang tua yang lemah penglihatannya, dan orang tua menulis kecil dalam mata mereka.”

Syair al-Hamids itu telah mematahkan klaim peradaban Barat sebagai penemu kacamata pertama.

Pada puisi ketiga, penyair Muslim legendaris itu mengatakan, “Benda ini tembus cahaya (kaca) untuk mata dan menunjukkan tulisan dalam buku, tapi ini batang tubuhnya terbuat dari batu (rock)”.

Selanjutnya dalam dua puisi, al-Hamids menyebutkan bahwa kacamata merupakan alat pengobatan yang terbaik bagi orang tua yang menderita cacat/memiliki penglihatan yang lemah. Dengan menggunakan kacamata, papar al-Hamdis, seseorang akan melihat garis pembesaran.

Dalam puisi keempatnya, al-Hamdis mencoba menjelaskan dan menggambarkan kacamata sebagai berikut: “Ini akan meninggalkan tanda di pipi, seperti sebuah sungai”. Menurut penelitian Lutfallah, penggunaan kacamata mulai meluas di dunia Islam pada abad ke-13 M. Fakta itu terungkap dalam lukisan, buku sejarah, kaligrafi dan syair.

Dalam salah satu syairnya, Ahmad al-Attar al-Masri telah menyebutkan kacamata. “Usia ua datang setelah muda, saya pernah mempunyai penglihatan yang kuat, dan sekarang mata saya terbuat dari kaca.” Sementara itu,sSejarawan al-Sakhawi, mengungkapkan, tentang seorang kaligrafer Sharaf Ibnu Amir al-Mardini (wafat tahun 1447 M). “Dia meninggal pada usia melewati 100 tahun; dia pernah memiliki pikiran sehat dan dia melanjutkan menulis tanpa cermin/kaca. “Sebuah cermin disini rupanya seperti lensa,” papar al-Sakhawi.

Fakta lain yang mampu membuktikan bahwa peradaban Islam telah lebih dulu menemukan kacamata adalah pencapaian dokter Muslim dalam ophtalmologi, ilmu tentang mata. Dalam karanya tentang ophtalmologi, Julius Hirschberg , menyebutkan, dokter spesialis mata Muslim tak menyebutkan kacamata. ”Namun itu tak berarti bahwa peradaban Islam tak mengenal kacamata,” tegas Lutfallah. desy susilawati

Eropa dan Penemuan Kacamata 
http://listverse.files.wordpress.com/2007/09/friedrich-herlin-reading-saint-peter-1466.jpg

Roger Bacon
Pada abad ke-13 M, sarjana Inggris, Roger Bacon (1214 M – 1294 M), menulis tentang kaca pembesar dan menjelaskan bagaimana membesarkan benda menggunakan sepotong kaca. “Untuk alasan ini, alat-alat ini sangat bermanfaat untuk orang-orang tua dan orang-orang yang memiliki kelamahan pada penglihatan, alat ini disediakan untuk mereka agar bisa melihat benda yang kecil, jika itu cukup diperbesar,” jelas Roger Bacon.

Beberapa sejarawan ilmu pengetahuan menyebutkan Bacon telah mengadopsi ilmu pengetahuannya dari ilmuwan Muslim, Ibnu al-Haitam. Bacon terpengaruh dengan kitab yang ditulis al-Haitham berjudul Ktab al-Manazir Kitab tentang Optik. Kitab karya al-Haitham itu ternyata telah diterjemahkan ke dalam bahasa Latin.

Ide pembesaran dengan bentuk kaca telah dicetuskan jauh sebelumnya oleh al-Haitham. Namun, sayangnya dari beberapa bukti yang ada, penggunaan kaca pembesar untuk membaca pertama disebutkan dalam bukunya Bacon.
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/b1/Julius_Hirschberg.jpg/220px-Julius_Hirschberg.jpg

Julius Hirschberg
Julius Hirschberg, sejarawan ophthalmologi (ilmu pengobatan mata), menyebutkan dalam bukunya, bahwa perbesaran batu diawali dengan penemuan kaca pembesar dan barulah kacamata tahun 1300 atau abad ke-13 M. “Ibnu al-Haitham hanya melakukan penelitian mengenai pembesaran pada abad ke – 11 M,” cetusnya Hirschberg.

Kacamata pertama disebutkan dalam buku pengobatan di Eropa pada abad ke-14 M. Bernard Gordon, Profesor pengobatan di Universitas Montpellier di selatan Perancis, mengatakan di tahun 1305 M tentang tetes mata (obat mata) sebagai alternatif bagi orang-orang tua yang tidak menggunakan kacamata.

http://www.homeoint.org/morrell/articles/photo/chauliac.jpg

Guy de Chauliac
Tahun 1353 M, Guy de Chauliac menyebutkan jenis obat mata lain untuk menyembuhkan mata, dia mengatakan lebih baik menggunakan kacamata jika obat mata tidak berfungsi.

Selain para ilmuwan di atas, adapula tiga cerita yang berbeda disebutkan oleh sarjana Italia, Redi (wafat tahun 1697). Cerita pertama, disebutkan dalam manuskrip Redi tahun 1299 M. Disebutkan dalam pembukaan bahwa pengarang adalah orang yang sudah tua dan tidak bisa membaca tanpa kacamata, yang ditemukan pada zamannya.

Cerita kedua, juga diceritakan oleh Redi, menunjukkan bahwa kacamata disebutkan dalam sebuah pidato yang jelas tahun 1305 M, dimana pembicara mengatakan bahwa perlatan ini ditemukan tidak lebih cepat dari 20 tahun sebelum pidato tersebut diungkapkan.

Cerita ketiga, menyebutkan bahwa biarawan (the monk) Alexander dari Spina (sebelah timur Itali) belajar bagaimana menggunakan kacamata. Dia wafat tahun 1313 M.

Akhirnya tiga versi cerita berbeda tersebut menyebarluas, karena banyak buku lain yang mengadopsi cerita-cerita yang disebutkan Redi setelah dia wafat. Namun, beberapa sejarahwan ilmu pengetahuan mengatakan bahwa Redi telah membuat cerita bohong dan mereka tidak percaya.

Bahkan, dalam buku Julius Hirschberg, juga disebutkan tentang cerita Redi itu, ditulis antara tahun 1899 dan 1918 di Jerman dan banyak informasi yang sudah tua dan banyak yang diperbaharui. Buku tersebut kemudian diterjemahkan (tanpa revisi) ke dalam bahasa Inggris dan dipublikasikan tahun 1985. Hasilnya, cerita Redi menyebar di Inggris, artikel penelitian itu ditolak kebenaran ceritanya dan ini ditolak Julius Hirschberg.

Beberapa cerita bohong lain juga ditulis oleh seorang jurnalis di pertengahan abad ke 19 M. Dia mengklaim Roger Bacon merupakan penemu kacamata seperti. Bahkan ia juga menyebutkan bahwa biarawan (the Monk) Alexander juga telah diajarkan Roger Bacon bagaimana menggunakan kacamata. Kabar ini tentu saja dengan cepat menyebar.

Kebohongan lain juga terlihat pada sebuah nisan. Seorang pengarang menunjukkan bahwa sebuah nisan di kuburan Nasrani yang berada di gereja, tertulis sebuah kalimat, “disini beristirahat Florence, penemu kacamata, Tuhan mengampuni dosanya, tahun 1317″. Masih banyak cerita atau mitos lainnya tentang penemu dan pembuatan kacamata di Eropa. Semua mengklaim sebagai penemu pertama alat bantu baca dan melihat itu.


sumber : http://tidakin.blogspot.com/2010/11/rahasia-dibalik-penemuan-kacamata.html