Sebuah survei baru telah mengungkapkan bahwa jumlah perempuan yang meminta pria yang dicintai untuk menikahi mereka semakin meningkat. Jajak pendapat yang digelar situs kencan online, Swoon, ini menunjukkan bahwa 1 dari 10 perempuan telah mengajukan pertanyaan berupa lamaran lebih dahulu terhadap pria.
Namun,75 persen perempuan mengaku pernah melakukannya sebenarnya berharap bahwa pasangan mereka bisa melontarkan permintaan itu lebih dahulu kepada mereka, menurut Daily Mail.
Survei tersebut juga menunjukkan bahwa pria Inggris mulai kehilangan momen romantis yang khas saat melamar. Hanya 1 dari 5 pria yang melakukan sikap romantis tradisional yakni berlutut pada satu kaki saat meminta sang kekasih untuk menikahinya.
Lebih lanjut, para pria juga kini telah mengabaikan proses lamaran khas Hollywood seperti mengajak pergi ke puncak gunung atau atau makan malam romantis. Sebanyak 7 dari 10 pria malah memilih untuk mengajukan lamaran di rumah.
Jajak pendapat terhadap 1.500 orang dewasa ini menunjukkan bahwa bila seorang perempuan Inggris menjaukan lamaran terlebih dahulu, mereka akan dikategorikan impulsive. Padahal empat dari lima perempuan mengaku telah melakukannya, baik direncanakan maupun secara spontan.
Saat mengomentari hasil itu, Trevor Silvester, seorang terapis di Harley Street berkata, “Ada beberapa alasan mengapa romantisme menjadi pudar saat mengajukan lamaran untuk menikah. Resesi mungkin memiliki efek pada. Kini, orang lebih memilih untuk lebih ketat terhadap pengeluaran mereka dengan memendam impian dan memilih cara yang lebih efisien, termasuk dalam hal romansa,” tambahnya.
